Rabu, 14 Maret 2012

PUISI ISTIMEWA BULAN MARET 2012

KENANGAN KITA (karya Zalri Aulia)
Sunyinya malam,bertabur bintang kegelapan
mengingatkan ku pada kenangan manis itu..
menepiskan pada ombakan canda tawa mu..
Merangkai satu demi satu kebersamaan..
menghanyutkan dalam sentuhan kalbuku..
Menghadirkan cahaya indah antara kau dan aku..
Bersenyawa dengan suka dan duka..
     alunan suaramu merindukan ku pada dirimu..
     dalam benakku,aku berbisik …
     menanti di penghujung harapanku..
     terdiam dalam keramaian..
mengukir namamu dalam ilusi ..
Melayang tanpa arah berpadu kegelapan..
Mencari dirimu yang dulu ada disini bersamaku..
mengharap dalam pilu tangisanku..
Berharap dapat bertemu denganmu lagi..
Tapi..
kini semua telah jauhh meninggalkanku..
dimanakah dirimu yang dulu slalu ada untukku..
wahai sahabatku kembalilah disini bersamaku..
jangan tinggalkanku sendiri sahabat..
temani diriku melewati hari yang cerah.. dengan kebersamaan yang indah seperti dulu.. 


Catatan :

Puisi "Kenangan Kita" karya Zalri Aulia terpilih menjadi puisi istimewa bulan ini. Dinamakan istimewa karena walaupun Zalri hanya mengirim satu karya, tetapi mampu memberikan kekuatan diksi dalam kesederhanaan majas yang dirangkainya. Mengingat usia Zalri yang masih belia, sudah terlihat bibit bakat dalam mencipta puisi. Untuk itu Zalri berhak mendapat honor sebesar Rp20.000,00.
Selamat untuk Zalri Aulia dan asah terus bakatmu!

ANTOLOGI PUISI ADEL LIONI

Sahabat Sejati
tiada mutiara sebening cinta
tiada sutra sehalus kasih sayang
tiada embun sesuci hati dan
tiada hubungan seindah persahabatan

sahabat bukan....
matematika yang dapat di hitung nilainya
ekonomi yang mengharapkan materi
ppkn yang dituntun oleh uu
tetapi sahabat adalah...
sejarah yang dapat kita kenang selama dia masih ada





Malam yang Malang


hening malam ku sendiri
bintang bulan ku pandangi
di hari-hari yang ku lewati ini
kenang-kenangan yang indah dengan mu
masih terasa di hati ini

mungkin kau tercipta tuk pergi
meski bayangan mu masih ada d benak abadi
saat inilah dirimu telah pergi
berdiri ku menanti kau kembali
bayangan mu kan abadi





Sabtu, 10 Maret 2012

Setelah Vakum Sebulan

Sebenarnya cukup banyak karya-karya puisi yang masuk ke meja kami, tetapi masih banyak pula yang belum memahami langkah-langkah mengirim puisi ke blog Puisi Hasilkan Rupiah ini. Meskipun demikian, kami memahami hal itu karena sebagian besar dari pengirim tersebut adalah murid Sekolah Menengah Pertama yang akan bangga bila puisinya berhasil dimuat meskipun tanpa imbalan apapun. Apabila memang demikian, tentu saja kami sebagai pengelola blog Puisi Hasilkan rupiah mengucapkan terima kasih atas kepercayaan Adik-adik. Tetapi, tentu saja kami akan tetap mengirimkan imbalan kepada para penyair yang berhasil meloloskan puisi-puisinya. InsyaAllah, dalam waktu kurang dari seminggu, kami akan mencantumkan puisi-puisi Anda.
Sekali lagi terima kasih dan salam hangat.